Jenis-jenis Masker Wajah yang Perlu Kamu Ketahui

Tak sedikit perempuan yang bertanya masker apa yang cocok digunakan untuk tipe kulit wajah mereka. Sebab setiap orang mungkin tidak selalu punya kondisi wajah yang sama, ada yang normal tanpa masalah, sensitif terhadap kosmetik, kering karena produksi sebum yang kurang baik, bahkan berminyak akibat kelebihan sebum. Dari sekian banyak tipe wajah ini, tak mengherankan jika para wanita bertanya jenis masker wajah apa yang cocok untuk mereka gunakan sesuai tipe kulit.

Kebetulan, pada tulisan ini kami akan berbagi informasi mengenai jenis-jenis masker wajah yang ada di pasaran. Pastikan sebelum membelinya, kamu sudah mengetahui kebanyakan jenis masker yang ada di Indonesia. Tapi pastikan juga kamu sudah mengenali dengan benar tipe kulit wajah kamu seperti apa, jangan sampai kulit wajah kamu kering, tapi memakai masker wajah yang bukan untuk tipe kulit kering. Karena ini bisa berdampak pada kondisi wajah yang semakin kering atau malah timbul efek kemerahan setelah pemakaian.

Dikutip dari banyak sekali sumber, termasuk website Rekomendasiterbaik, kami sudah merangkum beberapa poin terkait jenis masker yang beredar. Ada seperti clay mask, mud mask, sleeping mask, dan masih banyak lagi. Kami akan jabarkan satu-satu jenis masker tersebut beserta fugnsinya untuk apa dan lebih cocok buat kulit seperti apa. Silakan kamu simak hingga akhir, ya!

Clay Mask

Jenis masker wajah satu ini belakangan ini mulai digandrungi banyak wanita. Bagi yang belum tahu, clay mask adalah masker yang dibuat khusus untuk menyerap kelebihan minyak pada kulit wajah. Tentunya produk ini lebih cocok digunakan untuk kamu yang punya kulit wajah berminyak. Clay mask bisa digunakan satu kali dalam satu minggu, jangan berlebihan karena clay mask punya sifat drying skin agent yang mana bisa berdampak pada kulit kering.

Mud Mask

Selain clay mask, kamu juga akan menemukan jenis masker wajah lainnya seperti mud mask. Mud mask dan clay mask kerap dianggap sama, pada keduanya jelas punya karakteristik berbeda. Seperti pada mud mask, jenis masker wajah ini dibekali dengan skin healing agent yang mana berguna untuk memberikan efek menyehatkan pada kulit. Cara kerjanya ialah dengan memperlancar sirkulasi darah pada kulit yang sekaligus efektif dalam mengangkat kotoran pada wajah dengan efek menyegarkan dan melembabkan.

Sleeping Mask

Mungkin kamu sudah bisa menebak atau pernah menggunakannya. Sleeping mask adalah tipe masker wajah yang umumnya digunakan menjelang tidur. Produk masker wajah ini sudah dibekali dengan kandungan yang mampu menutrisi kulit selama beristirahat. Biasanya, masker malam punya kelebihan seperti cocok dipakai untuk segala jenis kulit. Namun yang perlu diketahui setiap jenis kulit berbeda aturan pemakaiannya, seperti pada kulit berminyak bisa menggunakannya sebanyak 2-3 kali dalam dalam seminggu.

Untuk kulit yang kering, disarankan menggunakan krim malam setiap hari agar pada pagi hari kulit terasa lebih lembab. Jenis masker malam juga mampu memberi efek hidrasi pada kulit selagi mata kamu terlelap. Penggunaan krim malam juga tergolong mudah. Sebelum mengaplikasikannya, pastikan wajah kamu sudah dalam kondisi bersih. Pada pagi harinya, kamu hanya perlu mencuci wajah agar sisa masker yang menempel dan tidak meresap ke dalam kulit bisa hilang.

Selain clay mask, mud mask, dan sleeping mask, sebenarnya masih ada lagi jenis masker wajah lainnya. Seperti sheet mask yang punya nilai praktis. Tapi jenis masker berbentuk kertas tisu ini hanya untuk sekali pakai. Fungsi dari masker wajah ini juga sama-sama mampu menghindari dan menutrisi kulit wajah secara maksimal. Sheet mask kabarnya dipopulerkan oleh Korea Selatan yang kemudian mulai dikenali masyarakat Indonesia dan digunakan juga setelahnya.